Batik Dalam Irama Masa Kini

Batik yang terkesan formal, berat, tua, dan berwarna gelap, kini telah berlalu. Sebagai gantinya kini batik muncul dalam berbagai corak dengan warna-warna cerah dan manis yang bisa dibentuk dalam rancangan bergaya muda, modis, moderen dan bisa digunakan untuk kesempatan apa saja.

Rancangan batik dalam irama masa kini tersebut dipertontonkan kepada publik dalam koleksi 2007/2008 persembahan Allure, yang merupakan label batik eksklusif untuk wanita, pria, dan anak-anak untuk kalangan menengah ke atas. Dalam peragaan bertema The Alluring of Modern Batik yang diadakan di hotel Ritz Carlton, Jakarta, (23/8) itu, diperagakan 60 set busana kreasi batik dalam garis desain yang diadaptasi dari arus besar mode yang sedang tren saat ini, mulai dari rancangan kasual sampai gaun cocktail dan gaun malam panjang yang elegan.

Secara umum koleksi batik yang ditampilkan bernuansa segar dan ringan. Meski beberapa rancangan terlihat seperti gaun malam biasa, namun jika lebih dicermati akan tampak corak batiknya, misalnya pada gaun pesta berpenampilan anggun yang ternyata bermotif gradasi di atas bahan ATMB. Selain batik, ditampilkan pula koleksi busana bernuansa hitam putih, sesuai dengan ciri Allure yang selain batik memang memiliki seri rancangan kreasi grafis bernuansa hitam putih serta seri klasik yang bergaya retro namun dalam nada warna tradisional.
KCM Anna

Istri Dubes Turki
Pada peragaan tunggal pertamanya ini, Allure juga memperkenalkan secara resmi ikon baru mereka, yakni Annisa Larasati Pohan. Pergelaran busana juga menghadirkan penampilan khusus istri-istri duta besar negara sabahat sebagai model yang ikut memperagakan koleksi. Mereka adalah istri Duta Besar Afrika Selatan, Malaysia, Serbia, Czechka, dan Turki.

Allure memang bukanlah satu-satunya label busana batik bergaya moderen, namun jika dibandingkan dengan label lain, koleksi Allure memiliki nuansa berbeda dalam segi tata warna yang lebih berani, komposisi motif yang dinamis, serta bentuk rancangan yang bergaya muda dan moderen. Hal tersebut diakui Anita, salah seorang tim desain Allure, sebagai salah satu usaha Allure untuk memenuhi selera pasar yang ingin tampil moderen dalam balutan busana batik. Selain untuk wanita, ditampilkan pula beberapa kreasi batik untuk pria dan anak-anak.

"Pada dasarnya batik sangat fleksibel dan mudah beradaptasi dengan berbagai gaya busana. Kami memang tidak dibatasi oleh aturan atau pakem, semua motif batik kami coba untuk diaplikasikan dalam gaya busana moderen. Saya cukup bersenang-senang dengan aneka motif batik," papar Anita, dalam jumpa pers sebelum peragaan dimulai.

Kreatifitas yang dilakukan oleh tim desain Allure memang menghasilkan rancangan dalam potongan busana yang beragam, unik, dan menampilkan detail yang genit. "Untuk memberi kesan ringan, batik kami kombinasikan dengan motif yang lebih ringan namun dengan warna yang sepadan, kuncinya adalah padu padan," kata Anita membagi rahasia.

Allure yang memiliki makna memikat, menarik hati, indah mempesona, didirikan oleh empat pengusaha wanita dan pertama kali memperkenalkan produknya pada tahun 2005. Hingga kini Allure telah membuka butik eksklusif di beberapa kota, seperti Bali, Bandung, dan Jakarta. Menurut rencana, Allure akan menggelar koleksi bertema Spring Summer 2008 dalam acara Bali Fashion Week bulan November mendatang.
Penulis: An

Tidak ada komentar: